Kebudayaan Jawa telah menjadi perjalanan
panjang kehidupan di nusantara yang bahkan memiliki jejak langkah lebih panjang
daripada jejak langkah negara Indonesia sendiri. Budaya Jawa berkembang sesuai
watak dan ciri khas masyarakat jawa dan melahirkan sebuah ideologi kultural.
Salah satu peninggalan budaya yang dimiliki masyarakat Jawa adalah batik.
Batik sudah dikenal di nusantara sejak jaman
Majapahit, dimana Kabupaten Mojokerto saat itu menjadi salah satu sentra
pengembangan batik. Dalam perjalanannya, tak bisa dipungkiri bahwa batik
merupakan produk budaya yang tunduk pada hukum perubahan. Batik telah mengalami
berbagai macam fase perubahan sejak pertama kali diciptakan, dari yang awalnya
merupakan produk sakral yang hanya bisa dipakai kalangan kerajaan sampai dengan
saat ini dimana batik dapat dipakai dengan mudah oleh siapa saja yang
menyukainya. Motif dan warna pada setiap jenis batik yang pada awalnya dibuat
dengan pendalaman makna simbolik sekarang berubah hanya dengan berorientasi
pasar.